Jakarta, inspiras1nusantara, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mencoba tank amfibi buatan Pindad saat Rapat Pimpinan (Rapim) TNI. Menurutnya, produk Pindad bagus, namun harus memperhatikan segi harga dan kualitas, karena ini penting penting buat produk apapun. Dan harus kompetitif.

Kehadiran Jokowi disambut Panglima TNI Jendral TNI Gatot Nurmantyo, Kasad Jendral TNI Mulyono, Kasal Laksamana TNI Ade Supandi, Kasau Marsekal TNI Agus Supriatna, dan Kapolri Jendral Pol Tito Karnavian. lalu mereka mencoba tank amfibi sekaligus mengantarkan ke ruang pertemuan.

Menurutnya, industri pertahanan kita sanggup memproduksi alutsista, namun biaya produksi harus bisa ditekan agar prduk tersebut bisa kompetitif di pasar global. Jika produk yang dihasilkan kompetitif, untuk menjual ke negara lain akan lebih mudah.

“Jangan hanya ketergantungan dari TNI dan Polri, kalau mereka (TNI-Polri) memang ke sana terus, Mesti berani menjual, mesti berani menjual keluar, harus berani menjual ke negara lain. Kalau produksinya bagus bisa kompetitif, kalau tidak kompetitif dengan produk negara lain ya akan sulit menjual”, paparnya.

Karena itu, saat buka Rapim TNI-Polri, Jokowi menekankan masalah harga yang bisa kompetitif. Dengan alasan karena semua berkompetisi dengan negara lain, karena menurutnya, produk itu tak hanya dijual di dalam negeri. “Harus kompetitif, kalau kita ingin besar”, tambahnya.

Dikatakan, Anoa Amfibi yang dicoba itu, performanya bagus dan memiliki kualitas yang baik, halus saat masuk ke air begitu pula saat menuju daratan. namun Jokowi menekankan masalah harga yang kompetitif dan juga menjaga kualitas sangat penting bagi produk apapun.linda.